Reservasi Penerbangan
Menurut IATA (International Air Traffic Association), reservasi adalah suatu permintaan penyediaan secara awal bagi ruang, tempat duduk, atau akomodasi untuk seseorang atau sesuatu ruang untuk barang yang dibawa orang tersebut.
Sedangkan Airlines Reservation adalah penyediaan tempat atau pembukuan pada dinas-dinas penerbangan bagi penumpang beserta permintaan-permintaan (bila ada) akan fasilitas-fasilitas tertentu.
Manfaat reservasi dari sisi penumpang:
- Mempermudah mengatur atau mempersiapkan keperluannya sedini mungkin.
- Memberi kepastian rencana perjalanan.
- Efisiensi waktu.
- Sarana untuk menjual load factor secara maksimum.
- Sarana untuk meningkatkan produksi.
- Mempermudah atau memperlancar penjualan produksi.
- Menyediakan layanan secara maksimum.
- Efisiensi.
Jenis-jenis Reservasi Penerbangan
- Berdasarkan Teknis Pelaksanaan: Manual dan Computerized.
- Berdasarkan Jumlah Pax : Group dan Individual.
- Berdasarkan Alat yang Digunakan: Verbal, Telephone, Telex, Faximile, dan Computer (Online Reservation).
- Berdasarkan Saluran: Direct Reservation dan Indirect Reservation.
Tugas dari Reservasi:
1. Penyediaan Tempat
- Mengawasi saleable seat pada penerbangan tertentu dengan mencatat pembukuan dan pembatalannya.
- Mengusahakan pendapatan semaksimal mungkin.
- Meneruskan permintaan khusus penumpang kepada bagian-bagian yang bersangkutan.
- Menyarankan perubahan penerbangan apabila diperlukan
- Membantu jika terjadi ketidakaturan.
- Memberikan laporan kepada bagian penjualan.
- Membuat rencanan untuk masa depan.
- Memberikan revenue setinggi mungkin.
Fungsi Reservasi
- Melaksanakan penyediaan seat atau space
- Agar tidak sampai terjadi oversales
- Mengusahakan pendapatan setinggi-tingginya.
0 Komentar:
Post a Comment